Produk subwoofer aktif Alpine PWE-S800 masuk ke Indonesia secara Semi Knock Down (SKD). Istilah SKD memang biasa ada di industri otomotif ketika hendak memasukkan produk mobilnya ke Indonesia, tetapi itu juga ada di audio mobil. Salah satu poin dari SKD adalah adaptifitas, karena masuk Indonesia dalam bentuk komponen, pemegang merk lebih bisa mengatur fitur yang cukup untuk memenuhi kebutuhan pasar.

Sama halnya dengan PWE-S800, yang bukan hanya SKD, produknya sendiri lebih adaptif dengan kemauan pelanggan, meskipun hanya bisa menentukan mau pasang fitur controller atau tidak. Pasalnya, PWE-S800 tetap bisa bekerja dengan atau tanpa controller sehingga lebih adaptif

Dengan panjang 345 mm, lebar 245 mm, dan tinggi 79 mm serta bobot 5 kg, PWE-S800 juga dirancang adaptif dengan pemasangan, karena dengan dimensi dan bobot seperti ini tentunya akan membuat pemasangan menjadi lebih fleksibel.

Size-nya tidak terlalu besar, jadi bisa dipasang di kolong bangku. Selain itu PWE-S800 juga memakai material aluminum alloy yang memiliki durabilitas tinggi ketika dipasang dimanapun sehingga menambah fleksibilitas pemasangan.

Sementara untuk performa, PWE-S800 memiliki output 240 W dengan low-frequency lebih lebar dan kepadatan bass yang dikeluarkan melalui woofer 8 inci-nya sudah terasa dari volume masih rendah.

Jika berminat memasang controller, tenaga bass-nya bisa diatur sesuai selera musik yang didengarkannya. Itu berarti meski dipasang di tempat tersembunyi, PWE-S800 menawarkan performa subwoofer aktif yang dinamis dan mendebarkan karena bass dan suara tiga dimensionalnya. Untuk spesifikasinya sendiri, Rated power 120 W (test votage 14,4 V), Peak Power 240 W (test voltage 14,4 V), signal to noise radio 60 dB or more, distortion 0,2% or less, frequency response 10-300 Hz, input sensitivity RCA 100 mV SPK 1,8 V, phase 0O / 180O, power requirement DC 14,4 V (10-16 V) negative ground, operating temperature -100C-60OC, storage temperature -400C-85OC.